The Ledge (2011) ~ poto-amazing

11 Nov 2011

The Ledge (2011)

16.51 admin No comments

Pagi itu Gavin Nichols (Charlie Hunnam), seorang asisten menejer sebuah hotel sedang berada di pinggir atap sebuah gedung bertingkat. Ia bersiap untuk menghabisi dirinya sendiri dengan cara melompat dari sana. Sementara itu ada detektif Hollis Lucetti (Terrence Howard) di sampingnya yang sedang berusaha membujuk laki-laki muda itu untuk tidak melakukan perbuatan nekatnya. Tapi Gavin tidak bergeming dari tempatnya. Ia mempunyai alasan kuat untuk melompat, alasan yang kemudian dibeberkannya kepada sang detektif sembari menghabiskan waktunya , menunggu hingga tengah hari nanti, saat dirinya harus melompat….

Dari awal saja tanpa mengetahui terlebih dahulu apa yang ingin diangkat oleh The Ledge ia sebenarnya sudah dapat langsung menarik perhatian penontonnya untuk tetap duduk manis dengan segala momen rencana bunuh diri itu hingga kemudian ia berlanjut dengan rangakaian flash back yang secara tidak langsung akan menjelaskan kenapa Gavin yang malang sampai berada disana. Setelah dibuka awal yang cukup menegangkan itu kita kemudian akan mengtahui jika The Ledge kemudian akan menawarkan sebuah thriller psikologis dengan tema yang jauh lebih besar, lebih pelik dan lebih berat dari sekedar hubungan cinta antar karakternya, tema tentang Atheisme yang sepertinya tidak akan pernah habis mempertanyakan tentang eksistensi Tuhan dan mengapa manusia mau menyembah Sesuatu yang tidak pernah terlihat dan tidak pernah ada bukti kehadirannya

Yang menjadi menarik ketika kemudian penganut paham ‘tidak percaya’ ini yang diwakilkan dalam karakter Gavin Nichols bertemu dan jatuh cinta dengan Shana (Liv Tayler), istri dari Joe (Patrick Wilson), seorang Kristen fundamentalis. Dari titik ini kemudian konflik perlahan namun pasti mulai muncul.

‘Keimanan vs. Atheisme’, premis itu menjadikan The Ledge sebuah thriller psikologis yang mungkin jarang anda temui sehari-hari. Champan membungkus tema berani ini dalam sebuah kisah cinta terlarang yang menarik. The Ledge mungkin bisa menjadi sebuah tontonan yang cerdas namun disisi lain ia juga dapat membuat beberapa penontonnya merasa tidak nyaman, terutama ketika Champan terlalu berlebihan mengekspos semangat anti agama didalamnya melalui rangkaian dialog-dialognya yang tajam. Seperti yang kemudian menjadi pertanyaan penontonya tentang bagaimana nasib karakter Gavin disini, ‘Melompat atau tidak?’, The Ledge jelas tidak akan mudah memberikan sebuah jawaban dari pilihan seperti itu. ( Review By Hary Susanto )